Bump adalah sebuah parameter yang digunakan untuk memberikan kesan timbul pada material. Agar bump dapat berfungsi maka dibutuhkaan sebuah file yang disebut dengan file bump.
File bump sendiri merupakan material normal yang diedit dengan menghilangkan warna utama. Untuk membuat file bump kita bisa menggunakan program pengolah gambar seperti photoshop, lightroom dan lain sebagainya.
Parameter Bump biasanya hanya digunakan pada beberapa jenis material saja, misalnya material keramik, tembok, kayu, batu bata dan material dengan permukaan yang bertekstur. Nah berikut contoh penggunaan bump pada material kayu.
Dengan melihat gambar diatas maka dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan parameter bump maka permukaan objek akan terlihat padat, timbul dan teksture akan nampak lebih hidup. Jadi parameter Bump bisa dikatakan sebagai solusi untuk menghasilkan gambar render yang tajam dan realistis.
Selain bump, kita juga bisa manambahkan material pbr atau displacement. Disini saya tidak akan menjelaskannya terlalu jauh karena fungsi dan cara pakainya kurang lebih sama.
Untuk anda yang ingin mencoba menggunakan Bump, silakan ikuti tutorialnya berikut ini. Pada tutorial kali ini saya menggunakan 2 versi Vray sekaligus yaitu Vray 2.0 + Sketchup 2016 dan Vray 4.3 + Sketchup 2020.
Cara Menggunakan Parameter Bump Maps di Vray Sketchup
Setting Bump Maps di Vray 2.0
Saya menyakini masih banyak orang yang menggunakan Vray 2.0. Untuk itu disini saya ingin membantu memaksimalkan hasil rendering Vray 2.0 dengan menambahkan settingan Bump. Berikut tutorialnya.
- Langkah pertama pastikan anda sudah menyiapkan material dan file bump yang disimpan didalam folder yang sama.
- Langkah selanjutnya masuk ke Material Editor (logo M) kemudian scroll kebawah lalu ceklis menu BUMP
- Setelah itu klik M lalu ganti parameternya ke TexBitmap.
- Pada tahap ini silakan masukan file bump yang sebelumnya sudah anda siapkan.
- Terakhir silakan setting nilai bump sesuai kebutuhan. Semakin tinggi nilai, semakin timbul/kasar efek yang dihasilkan. Nah disini saya menggunakan nilai 5,0 maka hasilnya seperti ini.
Baik, begitulah cara mensetting bump maps di VRay Sketchup. Selanjutnya kita akan mencoba mensetting bump maps di Vray versi yang lebih baru, yaitu Vray versi 4.3 atau biasa disebut dengan Vray Next.
Vray versi ini diklaim lebih powerfull karena sudah dilengkapi dengan fitur Denosier. Denoiser adalah parameter yang digunakan untuk menghilangkan noise pada permukaan gambar. Selain denoiser, Vray 4.3 juga dilengkapi dengan fitur optimasi hardware yang akan membuat proses render menjadi lebih cepat.
Setting Bump Maps di Vray 4.2 Sketchup
- Langkah pertama silakan masuk ke Asset Editor kemudian pilih menu Bump. Jika belum aktif, anda bisa mengaktifkannya dengan meng-klik menu switch.
- Kemudian klik Texture Slot yang bagian atas lalu pilih Bitmap.
- Pada tahap ini silakan upload file bump yang sebelumnya sudah anda siapkan, setelah itu pastikan color spacenya tetap Screen sRGB.
- Terakhir silakan setting nilai bump sesuai kebutuhan. Untuk mengganti nilainya cukup geser ke kanan pada panel Amount.
Menggunakan Bump dan displacement memang menghasilkan gambar yang bagus namun efeknya membuat proses render menjadi lebih lama. Untuk menghindari hal tersebut sebaiknya jangan menggunakan bump pada seluruh material kecuali jika memang perangkat kita memiliki spesifikasi yang mumpuni.
Demikian tutorial cara menggunakan bump maps di Vray Sketchup. Semoga tutorial ini bermanfaat dan sampai jumpa ditutorial saya selanjutnya.